Pengaruh Jenis Ikan terhadap Rendemen, Mutu Sensori, dan Tingkat Penjualan Pindang di Unit Pengolahan Ikan X Jembrana
Kata Kunci:
cakalang, lemuru, pindang, slengseng, tongkolAbstrak
Unit Pengolahan Ikan X merupakan salah satu usaha kecil dan menengah (UKM) yang fokus pada produksi ikan pindang. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh jenis ikan terhadap rendemen, mutu sensori, dan tingkat penjualan pindang di Unit Pengolahan Ikan X. Penelitian ini menggunakan empat jenis ikan pindang yakni tongkol (P1), cakalang (P2), lemuru (P3), dan slengseng (P4). Penelitian dilakukan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan satu faktor perlakuan, yaitu perbedaan jenis ikan, dan melibatkan analisis rendemen, mutu sensori, serta tingkat penjualan selama tujuh hari. Mutu sensori diuji menggunakan metode hedonik dengan 30 panelis konsumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis ikan berpengaruh signifikan terhadap rendemen, mutu sensori, dan tingkat penjualan (p<0,05). Rata-rata rendemen tertinggi ditemukan pada P4 (82,04%), sedangkan P3 memiliki rendemen terendah (37,02%). Analisis mutu sensori menunjukkan bahwa P1 memiliki tingkat penjualan dan penerimaan tertinggi dalam atribut kenampakan, tekstur, rasa, dan aroma. Sementara itu, P2 menunjukkan tingkat penjualan dan penerimaan terendah untuk semua atribut sensori. Penelitian ini menyimpulkan bahwa jenis ikan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap persentase rendemen, mutu organoleptik, dan tingkat penjualan terhadap produk pindang. Hasil ini dapat dijadikan acuan dalam memilih bahan baku dan strategi pengembangan produk untuk meningkatkan daya saing pasar.